targetoperasi.com - Jum'at (14/9/2018) sekira Pukul 16.00 Wib, Muhamed Govin Koto terpaksa harus mendatangi Mapolsek Medan Timur. Pasalnya, mahasiswa yang tinggal di Jalan Sei Kera Gang Padi No.21 Medan Perjuangan ini, membuat laporan pengaduan karena sudah menjadi korban penggelapan sepeda motor miliknya.
Adapun pelaku penggelapan tersebut bernama M. Hendro Siregar, akibatnya korban mengalami kerugian satu unit sepeda motor Kawasaki KLX BK.3733 AGG.
Menurut penuturan Korban, kejadian tersebut berawal pada Rabu (12/9/2018) sekitar pukul 00.30 Wib, tepatnya di depan salah satu warnet di Jalan Prof. HM Yamin, pelaku menemui korban guna meminjam sepeda motor milik korban.
"Dia (pelaku) meminjam sepeda motor saya dengan alasan membeli susu buat anaknya", ujar korban, kepada wartawan, Sabtu (15/9/2018) pagi.
Korban menambahkan, setelah ditunggu-tunggu pelaku yang meminjam sepeda motor miliknya tak kunjung kembali. Hingga korban jenuh dan berinisiatif pulang kerumah.
"Ada berjamjam saya menunggu, pelaku tak juga kembali, jadi dini hari itu saya berinisiatif pulang kerumah, dan menunggu pelaku memulangkan sepeda motor saya kerumah", ungkap korban.
Korban menambahkan, hingga 2 hari lebih ditunggu-tunggu sepeda motor miliknya tak juga dipulangkan oleh pelaku. Korban juga sudah datang kerumah pelaku yang memang orang dikenalnya, namun keluarga pelaku yang ditemui korban mengaku lepas tangan dan tidak bertanggung jawab atas perbuatan pelaku.
Melihat hal itu korban akhirnya melaporkan pelaku dalam kasus penggelapan ke Mapolsek Medan Timur, yang tertuang dalam Nomor : STTLP/7731/IX/2018/Res Tabes Medan/Sek Medan Timur, pada (14/9/2018).
"Sudah saya laporkan secara resmi kasus ini ke Mapolsek Medan Timur, jadi selaku korban saya berharap polisi segera menindak lanjuti laporan pengaduan saya dan secepatnya menangkap pelaku", ucap korban mengharapkan.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu I Made Yoga yang dikonfirmasi lewat telpon selulernya, Sabtu (15/9) akan menindak lanjuti kasus tersebut.
"Saya kordinasikan dulu dengan penyidik saya ya", ucap Iptu Yoga singkat. (red)
