Headlines

Mohon Jenazah Anaknya di Pulangkan, Orangtua Tsk Kasus Begal Datangi RS Bhayangkara Medan



targetoperasi.com - Disaat Kapolda Sumut akan  memaparkan kasus pembunuhan driver Grab di RS Bhayangkara Medan,  pada Selasa (26/9/2017), tampak sejumlah kerabat dan keluarga dari salah seorang tersangka hadir disana. Mereka meminta agar polisi segera mengembalikan jenazah tersangka agar bisa dikebumikan.

Pasangan suami isteri Elida Hanum dan Suwarno tak henti-hentinya menangis. Mereka adalah orangtua Ari salah seorang tersangka kasus perampokan dan pembunuhan David Julher Simanjuntak yang tewas ditembak petugas gabungan. Mereka berhasil bertemu dengan Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Sandi Nugroho, sebelum paparan dimulai.

Ibu tersangka Elida meminta beberapa hal ke Kapolrestabes Medan,
"Saya mohon agar jenazah anak saya segera bisa dibawa pulang pak. Karena sudah berhari di rumah sakit", ucapnya sembari menitiskan air mata, Selasa (26/9/2017).

Dia mengatakan, pihak keluarga ingin jenazah Ari segera dimakamkan. Pasalnya keluarga telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk proses pemakaman.

"Saya minta tolong sama bapak lah. Mohon bantulah kami pak", katanya.

Kapolrestabes Medan yang mendengar hal itu berjanji akan segera memulangkan jenazah Ari. Namun, Sandi tetap menyatakan bahwa Ari bersalah. Sebab kata Sandi, dari tangan pria berusia 18 tahun itu ditemukan sebilah pisau dan harta benda milik korban.

"Pasti akan kita pulangkan Jenazahnya kepada keluarga. Tetapi satu hal, yang bersangkutan (tsk Ari) memang terlibat dalam aksi perampokan kemarin. Darinya   kami temukan barang bukti kendaraan dan harta benda milik korban", ucap Kapolrestabes Medan menjelaskan. (red)

Targetoperasi.com Copyright © 2017

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.