targetoperasi.com - Warga yang berdomisili diseputaran Sidodame Kelurahan Pulo Brayan Darat II Kecamatan Medan Timur, mendadak heboh. Pasalnya mereka dikejutkan dengan ledakan suara travo listrik PLN. Cek punya cek ledakan tersebut dipicu dengan tumbangnya salah satu tiang listrik jaringan tegangan menengah (JTM) dan nyaris menimpah rumah warga, Selasa (5/9/2017) sekira pukul 10:30 Wib. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Kepling Lingkungan V, Susilo kepada wartawan mengatakan peristiwa tersebut tidak ada yang menduga kalau ada terjadi sesuatu sebab tidak ada hujan dan tidak ada angin kok tiang listrik bisa tumbang dan mengeluarkan suara yang keras.
”Kemungkinan tumbangnya tiang itu akibat dangkal atau kurang dalam pada saat penggalian", jelasnya.
Amatan wartawan dilokasi, begitu mendapat kabar, pihak PLN langsung mengerjakan tiang tumbang tersebut. dengan mengerahkan puluhan pekerja lapangan serta menurunkan mobil kran BK 8770 XC.
Donri Silalahi mengaku Supervisor, kepada wartawan menjelaskan tiang listrik tumbang diakibatkan ada penggalian parit.
”Akibat kejadian ini, satu buah trafo meledak, Pemulihan atau perbaikannya belum dipastikan kecuali lubang yang akan digali tidak bermasalah, kemungkinan siapnya 4 jam dari sekarang", kata Donri, Rabu (5/9/2017).
Ketika disinggung dipicu akibat penanaman tiang listrik terlalu dangkal terbukti les hitam tanda maksimal seharusnya tertanam tetapi faktanya masih kelihatan, Donri mengatakan tidak seperti itu asal sudah tertanam sedalam 1,5 M tiang kokoh kilahnya.
”Tumbang tiang ini akibat ada pengerjaan drainase, baiknya sebelum dikerjakan ada komunikasi antar instansi pemerintah paling tidak pemberitahuan tujuannya suoaya ada kerjasama demi kenyamanan masyarakat, sehingga hal – hal yang tidak tidak diinginkan bisa di antisipasi bila ada keadaan darurat", jelas Donri.
Sementara salah seorang tokoh masyarakat mengaku bernama Sumbo Saing kepada wartawan mengatakan sebelum mereka pihak kontraktor dari PLN memasang tiang ini, sudah saya ingatkan langsung kalau tiang yang dipasang ini suatu saat akan tumbang.
“Sudah saya ingatkan kepada mereka pekerja saat itu, kalau tiang listrik ini bakal tumbang. Keyakinan saya pada saat itu biasanya les hitam pada tiang listrik ikut tertanam, faktanya les hitam pada tiang tersebut masih kelihatan artinya penanaman tiang listrik dijalan ini masih sangat dangkal, Lalu tiang listrik ini tumbang, jadi tanggungjawab siapa?", tanya Sumbo.
Baiknya pihak kontraktor jangan kerja asal – asalan, Mari berpikir secara sehat. Oleh karena itu permasalahan ini tidak hanya berhenti disini akan saya laporkan kepada pimpinan PLN hingga ada penjelasan yang akurat supaya tidak terulang kesalahan yang sama, kata Sumbo. (red/ril)
