Headlines

Dinyatakan Reaktif Covid19, 21 Pendemo di Isolasi



(TO - Medan) - Dari 243 orang pengunjuk rasa yang diamankan di Mapolda Sumut, 21 orang diantaranya dinyatakan reaktif covid-19. 

“Dari hasil pemeriksaan rapid test Covid-19, sebanyak 21 orang hasilnya didapatkan reaktif", jelas Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja kepada wartawan, Jumat (9/10/2020).

Tatan menyebutkan, dari 243 jumlah pendemo yang diamankan di Kota Medan itu, 16 diantaranya merupakan anak dibawah umur. 32 orang terindikasi sebagai Anarko. 3 orang ditetapkan sebagai tersangka, yakni seorang pendemo yang kedapatan membawa klewang dan 2 orang terduga pelaku pembakaran mobil Waka Rumkit Bhayangkara Medan di Jalan Sekip, Medan Petisah.

Akibat peristiwa bentrokan yang terjadi, Kamis (8/10/2020) kemarin, sebanyak 34 personel polisi terluka. Kemudian 4 kendaraan rusak terdiri dari 3 mobil dinas polisi dan 1 mobil plat merah.

Pantauan wartawan di Mapolda Sumut, sedikitnya ada ratusan orang keluarga pendemo mendatangi Mapolda Sumut, untuk mempertanyakan dan menunggu kepastian kapan anak mereka dikeluarkan.

"Saya sudah dari jam 9 pagi tadi di Polda ini pak, namun belum dapat kepastian kapan anak saya dilepaskan. Padahal anak saya masih dibawah umur yakni 14 tahun, dan masih duduk di bangku SMP", ujar AY, warga Sei Mencirim, salah satu orang tua yang anaknya ikut diamankan.

Selain itu, 21 orang yang dinyatakan reaktif covid-19 dibawa ke gedung Lion Jalan Tengku Amir Hamjah Medan untuk di isolasi.

(red)

Targetoperasi.com Copyright © 2017

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.