(TO - Batam) - Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Rudi Pranoto Senin, 8 Agustus 2022 didampingi Pejabat utama Polda Kepri mengikuti secara virtual kegiatan Kick Off Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting bersama BKKBN bertempat di Ruang Vicon Polda Kepri, Senin (8/8/2022).
Kegiatan Kick Off Kolaborasi Percepatan Penurunan Stunting dengan tema, "Kolaborasi Demi Anak Negeri untuk Mewujudkan SDM Unggul Indonesia Maju" ini dilaksanakan di Graha Puri Ardhya Garini, Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
Kick Off Penurunan Stunting ditandai dengan penandatanganan MoU antara Kepala BKKBN Pusat, dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Ketua Umum Dharma Pertiwi, Ny. Hetty Andika Perkasa. Selain itu juga ditandai dengan peluncuran buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil Untuk Generasi Emas Indonesia” oleh Ibu Prof Dr. (H.C.) Hj Megawati Soekarno Putri.
Kepala BKKBN Pusat dr. Hasto Wardoyo dalam sambutannya menyampaikan, bahwa hari ini angka Stunting mencapai 24,4 persen dan setiap tahun di Indonesia ada 4,8 juta Ibu hamil dan melahirkan."Sehingga praktis 1,2 juta Stunting hampir setiap tahun terjadi apabila kita tidak melakukan apapun terhadap peristiwa kelahiran dan persalinan ini.
Stunting disebabkan 3 hal utama, yang pertama adalah Suboptimal Nutrition yaitu kurangnya asupan makanan yang bergizi khususnya protein hewani. Kedua Suboptimal Health dan ketiga adalah Suboptimal Parenting.
Untuk itulah, sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap stunting ini, maka BKKBN berkolaborasi dengan berbagai sektor termasuk kepada jajaran TNI-Polri juga sektor swasta.
"Peran daripada TNI dan Polri dan tokoh masyarakat sangat sentral di tengah masyarakat sehingga BKKBN berkolaborasi dengan jajaran TNI - Polri dan juga jajaran Ibu - ibu dari TNI-Polri. Tentunya ini sangat strategis dalam rangka penurunan stunting," ungkap Kepala BKKBN Pusat dr. Hasto Wardoyo
Irjen Pol Asep Hendradiana Kepala Pusdokkes Polri yang mewakili Kapolri mengatakan, Polri menyampaikan komitmen mendukung optimal kolaborasi demi anak negeri mewujudkan anak unggul Indonesia maju. Antara lain dengan melakukan pendataan keluarga potensi Stunting di lingkungan Polri serta melakukan promosi edukasi cegah stunting.
“Polri berharap kolaborasi ini ditingkatkan lebih intens dalam mendukung program pemerintah,” tutup Kepala Pusdokkes Polri Irjen Pol Asep Hendradiana.
(bin)