Headlines

Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi dan Tim Berjibaku Padamkan Karhutla di Merbau


(TO - Pekanbaru) - Udara panas dan bau asap  menyengat tak menyurutkan langkah Kapolres Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan, dan tim melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Merbau, Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Sudah dua hari tim berjibaku memadamkan api di daerah itu. Bukan kali ini saja AKBP Kaswandi turun langsung memadamkan Karhutla di wilayah hukumnya.

Sejak Karhutla marak, Perwira menengah ini sudah ikut serta turun ke titik api untuk melakukan pemadaman, seperti beberapa waktu lalu ke Taman Nasional Tesso Nilo.

"Kalau dua hari ini, saya di lokasi Merbau,  Kecamatan Bunut. Turut padamkan api", ucap AKBP Kaswandi , Sabtu (24/8/2019).

Untuk pemadaman Karhutla di daerah itu, AKBP Kaswandi membawa 37 orang personel kepolisian. Ikut serta, Kepala Satuan Sabhara Polres Pelalawan dan Kapolsek Bunut.

Tak pelak, selama memadamkan api, AKBP Kaswandi bisa berhari-hari berada di lokasi. Dia dan jajaran tidur di lokasi Karhutla yang berjarak hanya ratusan meter dari lahan gambut yang terbakar.

Banyak kendala yang ditemukan di lapangan ketika memadamkan Karhutla.

Selain tanah gambut, lokasi juga ditumbuhi semak belukar kering yang mudah terbakar. Tiupan angin membuat api cepat menjalar dan membakar semak belukar.

"Angin kencang dan berubah arah. Membuat api mudah menyebar dan melompati sekat batas", kata mantan Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Riau ini. 

Untuk ke lokasi kebakaran di Desa Merbau bukanlah hal mudah, kita masuk ke lokasi harus berjalan kaki.

"Jarak tempuh ke lokasi lebih dari 1 kilometer dengan berjalan kaki", ungkap AKBP Kaswandi.

Tim menggunakan dua alat berat ekskavator, 8 unit ministaker, satu mesin Tohatsu, 2 unit mesin  Shibaura dan 2 unit mesin robin untuk memadamkan api. 

Dari udara, pemadaman dibantu satu unit Heli milik BNPB untuk water bombing atau pengeboman air.

Saat ini sekitar 8 hektar lahan terbakar di Desa Merbau, lokasi itu milik perorangan dan terbakar  sejak beberapa hari lalu. Selain Polri, pemadaman juga dibantu TNI, BPBD,  Mandala Agni, perusahaan dan masyarakat.

"Sebagian besar api sudah padam namun lokasi masih berasap", tambah AKBP Kaswandi.

Saat ini, upaya yang dilakukan tim adalah terus memadamkan api dan pendinginan lokasi kebakaran  

"Kami juga membuat sekat putus api dan pembuatan embung air per 50 meter di sekat batas", kata AKBP Kaswandi.

Penanganan Karhutla di Kabupaten Pelalawan memang menjadi prioritas AKBP Kaswandi saat ini. 

Dia berkeliling dari satu desa ke desa lain di Pelalawan untuk memastikan kegiatan pemadaman Karhutla.

Meski tidak selamanya menginap di lahan terbakar namun AKBP Kaswandi menginstruksikan anggota kepolisian tetap berjaga di lokasi, Agar kebakaran tidak makin meluas ke tempat lain. 

(Fendi)

Targetoperasi.com Copyright © 2017

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.