Headlines

Jum'at Barokah, Kapolsek Delitua Bantu Keluarga Penderita Penyakit Post Meningitis


targetoperasi.com - Keluarga besar Polsek Delitua dipimpin Kapolsek Delitua Kompol Bernard L Malau, SIK, SH melaksanakan program Jum'at Barokah dengan mengunjungi rumah keluarga David pengidap penyakit Post Meningitis di Gang Rela Kelurahan Delitua, Jum'at (24/8/2018) siang.

Adapun tujuan Kapolsek bersama anggotanya datang kerumah David guna memberi bantuan berupa sembako.

David yang terkejut melihat  kedatangan Kapolsek Delitua beserta rombongan spontan menangis.

Kompol Bernard Malau yang melihat David menangis langsung memasukan sesendok madu kedalam mulutnya. Setelah merasa manisnya madu tersebut spontan David tertawa lebar.

"Sudah tanda dia sama saya, David anaknya Kapolsek Delitua", ucap Kompol Bernard, seraya mengelus-elus pipi David dan dibalas dengan suara tertawa keras yang keluar dari mulut David.

"Kondisi David sangat memprihatinkan, buktinya dari sejak lahir hingga berumur 15 tahun masih memiliki berat badan yang tidak wajar karena harus melawan penyakit Post Meningitis yang dideritanya. Yang lebih memprihatinkan selama bertahun-tahun itu pula David hanya bisa duduk dikursi dan tidur, jadi sudah selayaknya kita bantu", tutur Kompol BL Malau.

"Ini ada sedikit bantuan yang kami berikan, semoga bisa bermanfaat bagi keluarga", kata Kompol Malau seraya memberikan bantuan secara simbolis berupa sembako kepada Ibu David.

Yogita (Ibu David) didampingi Hasri Kaban (Ayah David) yang menerima bantuan berupa sembako dari Kapolsek Delitua
merasa senang dan terharu hingga meneteskan air mata.

"Terimakasih bapak Kapolsek Delitua yang sudah mau membantu keluarga kami, semoga Bapak Kapolsek tetap diberikan kesehatan oleh Tuhan, serta rezeki yang makin berlimpah dan sukses selalu dalam memimpin Polsek Delitua", ucap Yogita.

Disela Jum'at Barokah tersebut Kapolsek Delitua Kompol Bernard L Malau mengatakan bantuan yang diberikan ini sebagai wujud kepeduliannya terhadap sesama.

"Kita harus peduli terhadap sesama yang memang membutuhkan bantuan, dengan menyisikan sedikit rezeki yang kita dapat", tutur Kompol Bernard.

Sebelumnya, David mengidap penyakit Post Menginitis sejak lahir. David merupakan anak ke dua dari empat bersaudara. Ia dilahirkan dari pasangan Hasti Kaban dan Yogita.

Ibunda David, Yogita mengatakan, David merupakan anak kembar dan keduanya mengalami hal yang sama. Namun kembaran David tidak berumur panjang.

Awalnya David dan kembarannya usai lahir mengalami step (kejang-kejang dan panas tinggi), tak lama pertumbuhan badannya pun tidak berkembang.

Kini David hanya bisa berbaring, menangis dan tertawa. Keluarganya juga hidup menumpang disebuah kedai kopi dan dibuatkan kamar.

Dipertengahan acara Jumat Barokah tersebut, Kapolsek Delitua mendapat kejutan dari para anggotanya yakni, ada nya kue ulang tahun dengan lilin  angka 40.

Ia terkejut dan mata berkaca-kaca, Kapolsek Delitua langsung meniup lilin di kue tersebut.

Potongan kue pertamanya, ia berikan kepada David. Usai menyulang David, ia pun kembali tertawa.

"Terimakasih kepada semuanya, terimakasih, di umur yang semakin bertambah ini semoga kita semua tetap dalam lindungaNya, diberi kesehatan dan selalu bersyukur", tambah Kompol Bernard. (red)

Targetoperasi.com Copyright © 2017

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.