targetoperasi.com >>> Unit Reskrim Polsek Medan Baru berhasil mengamankan tujuh dari sembilan tersangka anggota komplotan begal yang sudah puluhan kali beraksi di wilkum Polrestabes Medan.
Dari jumlah itu, tiga di antaranya ditembak mati karena melakukan perlawanan saat akan dilakukan pengembangan. Ketiga tersangka yang diberikan tindakan tegas tersebut adalah berinisial PS, RMD dan CA.
“Tersangka CA merupakan pimpinan dari kelompok begal tersebut”, ujar Kapolsek Medan Baru, Kompol Victor Ziliwu, SH, SIK, MH di depan kamar jenazah RS Bhayangkara Medan, Kamis (26/10/2017) siang.
Dijelaskannya, komplotan begal pimpinan CA tercatat sudah 32 kali beraksi di wilayah hukum Polsek Medan Baru, satu di antaranya di Jalan Sei Putih pada Minggu (20/8/2017) sekira pukul 02.00 WIB.
Dalam menjalankan aksinya, kelompok begal bersenjata ini tergolong sadis. Mereka tak segan-segan menembak korbannya jika melakukan perlawanan, seperti yang dilakukannya terhadap korbannya Dandi Andrian (17).
“Korban yang masih berstatus pelajar ini ditembak pelaku dengan menggunakan senjata airsoft gun. Tak hanya itu, para pelaku juga sempat memukul kepala korban dengan kayu broti lalu merampas sepeda motornya", jelas Victor.
Lebih jauh disebutkannya, saat ini polisi tengah memburu dua orang lagi pelaku dengan inisial B dan T. Kedua orang tersebut kini telah dimasukan ke dalam daftar pencarian orang (DPO).
Sementara itu terhadap empat orang lagi pelaku yang masih hidup, F, TAH, G dan HF masih dalam proses penyidikan.
"Mereka dipersangkakan dengan Pasal 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara", tandas Kompol Victor. (red)
