targetoperasi.com - Usai pulang mancing Ikan, 5 penumpang becak motor (Betor) ditabrak minibus Toyota Avanza warna hitam No. Pol. Bk 1739 KJ, yang diduga mobil rentalan. Pemiliknya bernama Keling, warga Jalan Patumbak Talun Kenas, Desa Lantasan Baru Pantai Casanova, Kabupaten Deli Serdang, yang dikemudikan oleh Dedy Suprianto (37), warga Dusun II, Sidomulyo A, Kecamatan Biru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Minggu sekira pukul 18:30 wib.
Lima orang yang menjadi korban yakni, Angga lesmana (26), Budi jomansyah (27), Surya hadi winata (23), Rexa hadi wijaya (16), M.
Kevin syaputra (12), kelimanya warga yang sama Jalan Kongsi Marendal
I, Gang Hidayah, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang,
Dimapolsek
patumbak, Angga yang tidak lain sepupu dari korban, mengatakan,
kejadian bermula kelima korban ini pergi memancing ikan disalah satu kolam
pancing yang berada di Pasar V, Patumbak II, Kecamatan Patumbak.
Karena
hari sudah sore, mereka pun berniat pulang. Namun dalam perjalanan, persisnya didepan Jambur Delta Patumbak, Jalan
Pertahanan, Desa Patumbak Kampung, tiba-tiba dari arah berlawanan terlihat
mobil Avansa dalam keadaan ngebut dan menyenggol sebuah motor Honda Karisma, selanjutnya mobil oleng tak terkendali, spontan menabrak becak yang dikendarai
korban.
Akibat tabrakan tersebut lima korban
terpaksa dilarikan kerumah Sakit Umum Pirngadi Medan, guna mendapat pertolongan. Tiga orang luka-luka dan
dua orang kritis. Korban kritis bernama Rexa dan
Kevin karena mengalami pendarahan dibagian kepala.
Dikepolisian
Angga mengaku, "walau terjadi kecelakaan terhadap keluarganya, namun
dirinya dapat bernafas lega. Sebab, sopir pengendara mobil Toyota Avanza
tersebut, bersedia bertanggungjawab, dengan cara mengganti biaya
perobatan di rumah sakit, dan mengganti biaya kerusakan betor yang
ditabraknya", ucapnya.
Pantaun wartawan
dikepolisian, Senin (28/8) terlihat, bahwa sopir mobil Avanza, bersama
kendaraannya berada di Mapolsek Patumbak, guna dilakukan proses hukum.
Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Patumbak, Iptu M. Hasibuan ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
"Benar kejadian itu, saat ini Dedy Suprianto masih diperiksa. Sedangkan mobilnya kita tahan, guna proses hukum", katanya. (red/ikc-toc)