Headlines

Walikota Dumai Pantau Normalisasi Sungai Dumai

 


(TO - DUMAI)  - Memasuki musim penghujan dan mengantisipasi naiknya air pasang yang biasa terjadi setiap akhir tahun, Pemerintah Kota Dumai mempercepat proses normalisasi Sungai Dumai.


Sepanjang 10 KM Sungai Dumai dilakukan pembersihan dan menata lebar sungai yang sudah mulai mengecil akibat turunnya tanah pinggiran sungai.


Selain melakukan percepatan normalisasi Sungai Dumai, Pemerintah Kota Dumai juga menggalakkan gotong royong di tengah masyarakat dengan melibatkan sejumlah OPD, Kecamatan dan kelurahan juga tenaga kebersihan.


Proses Normalisasi Sungai Dumai, sepanjang 10 KM ini menggunakan satu alat berat ekskavator Amphibi yang dipinjamkan oleh BWS wilayah sungai Sumatera III‎.


Walikota Dumai, Paisal meninjau pelaksanaan gotong royong (Goro) selanjutnya melihat realisasi normalisasi Sungai Dumai, yang ada di Jalan Belimbing, Kelurahan Rimba Sekampung, Rabu (1/9/2021).


‎Di sela sela tinjauannya, Walikota Dumai, Paisal diampingi Plt Kadis PUPR Dumai, mengungkapkan, bahwa permasalahan banjir masih fokus pemerintah.


"Masalah banjir ini tetap manjadi Fokus kami, beberapa langkah yang sudah berjalan yakni menggalak‎ gotong royong di tengah masyarakat, dan juga melakukan normalisasi Sungai Dumai, sepanjang 10 Kilometer (KM)," katanya, Rabu (1/9/2021).


Ia menambahkan, salah satu langkah dalam mencegah dan menanggulangi banjir yang ada di kota Dumai yakni melakukan Normalisasi Sungai Dumai sepanjang 10 KM.


Ia menambahkan, langkah-langkah ini sudah mulai dilakukan oleh Pemko Dumai dan mendapat support dari BWS Sumatera III, dengan dipinjamkanya satu alat berat Ekskavator Amphibi.


"Sejak April 2021, Kita mendapat support dari BWS Sumatera III, dengan dipinjamkanya satu alat berat ekskavator Amphibi, tidak sewa ya tapi dipinjamkan, dana operasionalnya baru dari kita," imbuhnya.


Lebih lanjut dijelaskanya, bahwa progres normalisasi Sungai Dumai sepanjang 10 KM sudah terealisasi sepanjang 8 KM dan hanya tersisa 2 KM lagi menuju laut.


Diakuinya, waktu Peminjaman alat berat dari BWS adalah tiga bulan dari bulan April dan saat ini sudah berjalan sudah habis dan alat akan dibawa ke daerah lainnya yang membutuhkan, tapi Ia akan mencoba untuk kembali meminta waktu untuk menyelesaikan hingga tuntas sepanjang 2 KM lagi.


Paisal menerangkan, untuk normalisasi Sungai ini, sudah dilakukan dengan maksimal dan sudah bisa dilihat hasilnya secara langsung.


"Alhamdulillah hasilnya sudah nampak baik banjir air hujan maupun pasang keling, dari segi waktu, jadi lebih cepat, berdasarkan keterangan dari masyarakat Dumai, yang saya dengar," imbuhnya.


Saat melakukan normalisasi Sungai Dumai, Paisal mendapat laporan bahwa banyak sampah di Sungai Dumai, tentunya ini menjadi perhatian bersama.


"Sampah memang luar biasa banyak, laporan ke saya, sampah sampah plastik yang temui itu bisa menghambat sirkulasi Air, ya jadi kami berharap masyarakat tak membuang sampah ke sungai karena kan sudah disiapkan oleh pemerintah TPS-TPS yang ada," harapnya.


Pasial berharap, untuk Goro bisa terus dilaksanakan atau digalakan agar lingkungan tetap bersih, dan permasalahan sampah bisa berangsur-angsur terselesaikan.


(Fendi)

Targetoperasi.com Copyright © 2017

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.