(TO - Pekanbaru) - Anggota TNI berjibaku dibalik kepungan asap saat upaya pemadaman lahan yang terbakar di Kabupaten Kampar, Riau.
Dari pantauan satelit Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Selasa (30/7/2019) pukul 07.00 WIB, ada 138 titik panas (hot spot) di Pulau Sumatera. Dengan kepercayaan diatas 50 persen. Untuk titik panas pagi ini, Provinsi Riau terpantau paling banyak dengan 60 titik panas, yang tersebar di delapan kabupaten.
Disusul Jambi ada 30 titik panas dan Bangka Belitung 16 titik panas. Sedangkan Lampung dan Sumatera Selatan masing-masing 8 titik panas.
Sementara di Sumatera Barat dan Sumatera Utara ada 6 titik panas. Untuk Kepulauan Riau 3 titik panas dan Bengkuku 1 titik panas.
Titik panas dengan kepercayaan diatas 70 persen di Provinsi Riau ada 33 titik, yaitu di Pelalawan 19 titik, Indragiri Hilir 5 titik, Rokan Hilir 5 titik, Bengkalis 2 titik dan Kampar dengan Indragiri Hulu masing-masing 1 titik.
Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sukisno mengingatkan kepada masyarakat, berdasarkan perkiraan prakirawan cuaca hampir sebagian Riau cerah berawan dari pagi hingga malam. Dimana suhu udara bisa mencapai 33 derajat celcius.
"Malam hari nanti diperkirakan berpotensi hujan ringan bersifat lokal terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Bengkalis, sebagian Kota Dumai dan sebagian Kabupaten Kepulauan Meranti", ungkapnya.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak dengan sengaja membakar lahan. Karena satgas udara dan darat saat ini terus melakukan patroli untuk memantau dan melakukan pemadaman terhadap kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
"Apabila cuaca panas dan kering, kita himbau masyarakat untuk mengurangi aktifitas di luar rumah. Penuhi cairan dalam tubuh dengan meminum air putih yang banyak, untuk menghindari terjadinya dehidrasi", jelas Sukisno.
(fendi)
