targetoperasi.com - Kapolres Binjai AKBP Donald P. Simanjuntak, SIK, melakukan mediasi terhadap 2 jemaat gereja BNKP Kota Binjai di ruangan kerja Kapolres Binjai, Rabu (30/8/2018) pukul 10.00 wib,
Hadir dalam acara pertemuan tersebut, Kasat Intel polres Binjai AKP Gunawan Pane, Kasat Binmas AKP Eva Sinuhaji, Kapoksek Binjai Timur AKP S. Harahap, sedangkan perwakilan dari BNKP, Pdt Edison Halawa, F.M. Daely, Y. Hulu, A. Bate'e dan November Mendrofa.
Kapolres Binjai mengucapkan terima kasih kepada bapak Pendeta Edison Halawa dan jemaat gereja BNKP Kota Binjai atas kesediaanya melanjutkan pertemuan yang ke-2 ini, yang sebelumnya sudah pernah dilaksanakan pada Jumat, 24 agustus 2018 yang lalu.
Adapun permasalahan yang di timbulkan dalam jemaat BNKP dipicu selisih paham antara kepengurus gereja yang lama dengan kepengurusan gereja yang baru, sehingga warga jemaat menjadi 2 (dua) kelompok.
Dalam hal ini bapak Kapolres Binjai mengajak jemaat BNKP Kota Binjai untuk dapat segera menyelesaikan permasalahan internal yang terjadi di tubuh BNKP dengan cara musyawarah dan kekeluargan, serta jadikan kasih dalam mengambil keputusan sehingga tidak ada lagi perselisihan di tubuh BNKP.
Bapak Kapolres Binjai mengajak kepada jemaat BNKP untuk saling mengasihi, mengingat gereja bukan untuk menimbulkan perpecahan atau kelompok, namun gereja adalah mempersatukan UmatNya.
Selanjutnya diberikan kesempatan kepada Pendeta BNKP Edison Halawa, untuk memberikan klarifikasi dan menerangkan bahwa bangunan gereja BNKP binjai langkat adalah tanah yang di hibahkan oleh pihak PTPN-IX seluas 2.000 meter, sedangkan tanah ukuran 900 meter masih diajukan hak pakai kepada PTPN-IX.
Kapolres Binjai AKBP Donald P. Simanjuntak berharap pertemuan yang ke-2 kali ini sekaligus menjadikan perdamaian di tubuh jemaat BNKP, dan bapak Kapolres berpesan agar tidak ada terjadi perbuatan yang melawan hukum atau perbuatan tindak pidana antara sesama jemaat BNKP Kota Binjai. (ril/red)
