Headlines

Rusdi Sinuraya : Tidak Maksimalnya Pengelolahan Pasar Karena Ada Campur Tangan OKP


targetoperasi.com - Tidak maksimalnya pengelolahan pasar selama ini dikarenakan ada campur tangan pihak ketiga. Hal ini diungkapkan Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Kota Medan, Rusdi Sinuraya, Sabtu (2/6/2018).

"Secara nyata kita lihat pasar-pasar yang ada dikuasai oleh oknum OKP (Organisasi Kepemudaan), mulai dari jaga malam, kamar mandi dan parkir. Makanya pengelolaan tidak maksimal", ujar Rusdi.

Rusdi menjelaskan seperti halnya Pusat Pasar, Petisah, Pasar Induk.

"Makanya, ke depan, pasar yang ada akan kita kelola secara profesional dan mandiri, salah satunya Pasar Marelan yang belum lama dioperasionalkan", tegasnya.

Lebih jauh dikatakannya, pihak ketiga yang ingin mengelolah parkir, kamar mandi, dan jaga malam, itu hanya langkah awal. Selanjutnya, akan ada penunggangan terhadap munculnya pedagang kali lima (PKL).

"Ibaratnya ada usaha dalam usaha. Kami tidak mau seperti itu. Ke depan, pengelolaan pasar harus mandiri dan profesional", jelas Rusdi.

Ketika Pasar Marelan dioperasikan, lanjut Rusdi, pihaknya mengundang OKP yang berada di sekitar pasar untuk berdialog.

"Mereka mau mengerti dan mendukung kami mengelola Pasar Marelan secara mandiri dan profesional. Kompensasinya, pemuda sekitar kami rekrut untuk bekerja, sesuai dengan kebutuhan", paparnya.

Mengenai pasar Pringgan, Rusdi menyebut penyerahan kebijakan pengelolaan kepada PT Parbens atau pihak ketiga merupakan kebijakan Wali Kota Medan.

"Kami kan perusahaan milik Pemko Medan, tentu mengikuti kebijakan yang dikeluarkan", ucapnya. (red)

Targetoperasi.com Copyright © 2017

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.