Headlines

Kerap Meresahkan, Preman Pasar Nyaris Tewas di Pukuli Warga


targetoperasi.com - Dody tato alias Dody Jenggot atau yang dikenal dengan Dody Gila (41) ditemukan warga terkapar dengan kondisi wajah bengkak dan babak belur berlumuran darah di bundaran Komplek MMTC, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Senin (23/4/18) siang.

Dari sejumlah informasi yang dihimpun, Dody dipukuli massa karena sudah membuat resah warga, dengan cara mengejar-ngejar warga pakai parang. Tidak hanya sampai disitu saja Dody juga disebut-sebut merusak sepeda motor salah seorang warga.

Sumber di kepolisian menyebutkan, Dody kerap membuat kerusuhan, bukan hanya sekali ini saja, dari dahulu hingga sekarang kerap membuat rusuh dan mencuri di kawasan Pajak Aksara. Hampir keseluruhan warga disana mengenali sosok pria yang terbaring lemas dengan nafas sedikit tersendat-sendat itu.

Menurut penuturan salah seorang security, Dody diduga  dipukuli oleh beberapa orang karena membuat onar, dan nyaris membacok Siti, seorang pedagang di Aksara.

"Informasinya si Dody Gila ini mau membacok Siti, seorang pedagang Aksara, makanya dihajar orang dia", kata, pria berpakaian safari security MMTC itu.

Sumber lain juga menuturkan  kelakuan Dody Gila memang kerap meresahkan para pedagang dan para supir angkutan umum.

"Jangankan orang, Kucing aja kalau jumpa dia (Dody) ditangkapnya lalu di bantingkannya ke tembok sampai mati", beber sumber di lokasi.

Mendengar adanya korban terkapar karena dipukuli, personil Polsek Percut Sei Tuan, mendatangi lokasi. Selanjutnya, dibantu warga yang mengenalinya, keluarga Dody berusaha dihubungi. Polisi pun saat itu berencana membawa Dody ke Rumah Sakit terdekat.

"Ooh si Dody Gilak. Kok bisa disini dia? Berarti jumpa imbang dia ini. Biasa orang aja yang selalu diganggunya. Dia memang ada gilaknya ini. Semua orang di Aksara tau baik dari para supir angkot, pedagang sampai Dishub yang berada di sana", ujar Aiptu TM Sembiring.

Diketahui, Dody beberapa tahun lalu sudah sering dilaporkan para pedagang Aksara atas tuduhan pencurian barang-barang pedagang termaksud pagar besi ruko pedagang.

Selain sering dilaporkan mencuri, pria bertato dengan rambut gondrong itu juga beberapa kali dilaporkan telah menganiaya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu MK Daulay yang dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya pria terkapar di komplek MMTC.

"Iya memang ada, dan anggota kita sudah kesana dan membawa pria tersebut ke rumah sakit, guna mendapat pertolongan", sebutnya. (red)

Targetoperasi.com Copyright © 2017

Gambar tema oleh Bim. Diberdayakan oleh Blogger.