targetoperasi.com - Anggota LPI Tipikor RI M. Efendi Ginting, ST (pak waka) menerima pengaduan warga Desa Buatan Kecamatan siak, Kabupaten Siak, Terkait adanya pembuangan limbah pabrik pengelola kelapa sawit PT.Teguh Karsa Wana Lestari (TKWL) yang mencemari aliran sungai Buatan.
Menurut penuturan salah seorang warga Buatan, Sugeng Sulistio mengatakan, Limbah ini sebenarnya sudah cukup lama di buang ke aliran sungai Buatan, dan telah dilaporkan ke Pemkab Siak, namun hingga saat ini tidak ada tindakan yang dilakukan Pemkab Siak, terkesan terjadi pembiaran, ungkapnya.
Sugeng mengaku aliran sungai Buatan tersebut mengalir sampai ke Sungai Siak, sementara Air sungai tersebut sehari-hari di pakai warga untuk mencuci piring, mencuci pakaian, mandi. Tidak hanya sampai disitu saja sungai tersebut juga sebagai mata pencarian para nelayan di Siak.
"Akibat limbah PT. TKWL tersebut warga sangat di rugikan, karena apabila di pakai mandi badan menjadi gatal- gatal dan ikan pada bermatian sehingga penghasilan warga sebagai nelayan tentu sangat berkurang", beber Sugeng, seraya menambahkan warga sangat berharap pemerintah kabupaten maupun pusat, munindak lanjuti kasus terkait pembuangan limbah pabrik PT.TKWL ke aliran sungai.
Menanggapi hal tersebut, Anggota LPI Tipikor RI, M Efendi berjanji akan melaporkan temuan ini kepada Ketua Umum (Ketum) LPI Tipikor RI Pusat, Aidil Fitri, SH.
"Dengan bukti-bukti yang sudah kita kumpulkan, terkait pembuangan Limbah pabrik ke aliran Sungai Buatan ini, akan segera kita laporkan kepada Ketum LPI Tipikor RI pusat, untuk segera ditindak lanjuti", ujar Efendi. (red)
